Angkul Angkul Style Bali Batu Bata Dengan Ukiran Batu Alam
Desain Angkul Angkul Style Bali sampai sekarang tetap menjadi pilihan oleh beberapa orang di dalam pembuatan bangunan pintu masuk rumah.
Model angkul-angkul ini mempunyai ciri khas materialnya yang dibuat dari kombinasi batu bata dan batu alam. Batu bata digunakan dalam pembuatan struktur bangunan sementara batu alam digunakan untuk ornamen-ornamen penghiasnya.
Struktur Bangunan Angkul Angkul
Dalam pembuatan bangunan, masyarakat Bali selalu menerapkan konsep Tri Angga. Dimana bangunan dibagi menjadi 3 bagian yaitu: bagian kaki (nista), bagian badan (madya), dan bagian atap (utama).
Konsep ini juga dipakai dalam pembuatan Angkul-Angkul Style Bali. Mulai dari bagian kaki hingga bagian atap, semua dibuat detail dengan bahan material umumnya dari batu bata.
Penggunaan Ornamen Ukiran Batu Alam
Ornamen-ornamen ukiran yang dipakai terbuat dari bahan batu alam dengan motif-motif tradisional khas Bali. Ornamen-ornamen ini umumnya dipasang hampir menghiasi seluruh bagian bangunan angkul-angkul.
Dengan adanya penggunaan ornamen ukiran tersebut, tentu dapat menambah nilai estetika pada bangunan serta memberikan kesan yang lebih menarik pada rumah.